Pengamat "Tanpa Rossi MotoGP Tak Seru Dan Terasa Lain"

MEDIA SELAYAR. Jelang perhelatan MotoGP San Marino Itali 2017 hari ini Minggu 10 September 2017, sudah dapat dipastikan bahwa The Doctor, Valentino Rossi, pebalap legenda 38 tahun yang membela Tim Yamaha Movistar tidak turun. Hal ini disebabkan karena patah tulang tibia dan fibula kaki Rossi pasca latihan motocros di Tavulia beberapa hari lalu.

Balapan tanpa Rossi di Sirkuit Misano, San Marino Itali, petang sebentar membuat para pengamat dan pemerhati MotoGP menyuarakan sejumlah pendapat. Bukan saja di dunia tapi di Selayar saja sudah menjadi bahan pembicaraan dikalangan pencinta ajang balap motor tertinggi didunia.

Terlepas dari komentar para pencinta MotoGP di Selayar, kita akan kutip sejumlah komentar dari pengamat dunia MotoGP. Apa komentar mereka MotoGP tanpa Rossi ?

Mantan rival Rossi dilintasan MotoGP, yang saat ini menjadi pendamping pembalap di Ducati Tim, Casey Stoner, Ia menyebut bahwa tanpa Rossi, MotoGP kurang menarik lagi. “Tanpa kehadiran Rossi, balapan MotoGP akan jadi kurang menarik dibandingkan sekarang. Dengan adanya Rossi, mampu memberikan dampak positif pada penonton , baik penonton di sirkuit maupun dilayar TV. seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.

Bagaimana pula komentar Pebalap Honda, mantan juara dunia MotoGP 500cc, Mick Dohan. Rossi punya daya tarik di MotoGP. Dan perginya Rossi akan membuat fans MotoGP kehilangan dan membuat balapan kekurangan daya pikat. Demikian dikutip dari Sport.

Kehebatan Valentino Rossi juga diakui oleh Direktur Balap Tim F1 Renault. Flavio Briatore. Ia mengatakan bahwa MotoGP tak seru dan akan berbeda tanpa Rossi sipemilik kemenangan rekor 97 naik podium MotoGp. Rossi telah menjadi milik dunia balap motor, sehingga tanpa kehadiran Rossi maka MotoGP takkan seru. Demikian dikutip dari surat kabar Italia, Il Riformista. 

Dan sejumlah komentar lainnya, yang tidak bisa kita tuliskan satu persatu dihalaman ini. Media Selayar telah mengarsipkan rekaman rekaman komentar, para pencinta MotoGP di Kabupaten Kepulauan Selayar, tentang tidak turunnya Rossi di MotoGP San Marino, serta rumor tentang pensiun Rossi tahun 2017 ini. 

Begitupula dari sejumlah artikel MotoGP yang dijadikan referensi pemberitaan setiap seri MotoGP di Media Selayar, telah menjadi arsip untuk Rossi dan Pembaca Media Selayar bila Rossi benar-benar pensiun.

Yang pasti, informasi tentang absennya Rossi diseri Misano Itali telah menjadikan fans pendukung Rossi di Selayar ini sangat kecewa. Apalagi fans yang sangat berharap The Doctor Juara Dunia tahun ini. Sudah pasti sangat kecewa, karena ditengah perburuan poin yang sangat dekat, tiba-tiba pebalap mereka cedera dan tidak bisa balap.

Valentino Rossi diharuskan istirahat oleh tim dokter yang menangani operasi kakinya hingga 40 hari kedepan. Dan dipastikan bahwa Rossi kembali akan star pada 2 seri selanjutnya dari seri San Marino. 

BACA JUGA : MotoGP Inggris 2017, Rossi Penuhi Target Naik Podium

Bagaimana komentar Anda ? Simak Live MotoGP San Marino hari ini, Minggu 10 September 2017 melalui layar kaca TRANS7, pkl 20.00 WITA. (*)

BACA BERITA LAINNYA : 

Kejuaraan Terbuka Karate Danyonif Raider 700/Wyc II, Tim Selayar Sementara Raih 8 Medali

Kejuaraan Terbuka Karate Danyonif Raider 700/Wyc II, Tim Selayar Sementara Raih 8 Medali

MEDIA SELAYAR. Kontingen Karate Kandaga Prana Kontingen Kodim 1415 Kabupaten Kepulauan Selayar yang mengikuti Kejuaraan terbuka antar Dojo Karate Piala Danyonif Raider 700/Wyc II di Mako Yonif 700/Wyc, dikabarkan telah meraih 2 medail emas, 3 perak dan 3 perunggu. Sementara itu Kejuaraan ini rencananya akan berakhir hari ini Minggu 10 September 2017. 

Sebelumnya, Kontingen Karate Kandaga prana Kontingen Kodim 1415 Kabupaten Kepulauan Selayar dilepas resmi oleh Dandim 1415, Letkol ARM, Yuwono. S.Sos. MM di Lapangan Makodim Selayar. Jumlah Dojo Karate sebanyak 18 orang dan 2 official bersama pendamping dan pelatih.

Dalam arahan pelepasan tersebut, Letkol ARM. Yuwono S.Sos. MM, dihadapan para pelatih dan karateka singkat memberikan motivasi dan support semangat. Ia berpesan agar para atlet berusaha memberi yang terbaik. Sehingga nantinya bisa menjadi kebanggaan daerah, nusa bangsa dan tentu saja kebanggaan para orang tua. 

Menutup arahan pelepasan kepada peserta Kontingen Selayar, Letkol ARM Yuwono berharap agar para karateka, bisa menjadikan kejuaraan ini sebagai barometer untuk meraih prestasi yang lebih tinggi. Dan apapun hasilnya dapat dijadikan sebagai tolak ukur untuk meraih kesuksesan yang lebih baik. 

Dari informasi yang diberhasil dikumpulkan redaksi dari lokasi pelaksanaan kejuaraan, diikuti oleh 15 Kontingen dengan total peserta 378 orang. Dibagi menjadi 7 kategori,yakni kategori Usia dini 6-8 tahun,  Kategori Pra Pemula 9-11 tahun, Kategori Pemula 12-13 tahun, Kategori Kadet 14-15 tahun, Kategori Junior 16-17 tahun., Kategori Senior 18 tahun keatas serta Kategori Kata Beregu.

Sementara medali yang diraih oleh Dojo Selayar adalah, Juara 2 kata perorangan senior putra, Juara 2 kata beregu kadet putri, Juara 3 kata perorangan kadet putri, medali emas pada Kumite senior putri -55 kg, medali emas pada Kumite kadet putra -52 kg, medali perak pada Kumite kadet putri +50 kg dan berhasil meraih medali perunggu pada kumite Kadet putra - 57 kg. Dengan total sementara 2 Emas, 3 Perak dan 3 Perunggu. 

Hingga berita ini ditayangkan, redaksi masih menunggu informasi hasil perolehan medali setelah penutupan yang akan dilaksanakan hari ini Minggu 10 September 2017. (Tim)

BACA JUGA : Wakil Bupati Tanam Pohon Perdana, Baksos RSR 2017

Wakil Bupati Tanam Pohon Perdana, Baksos RSR 2017

MEDIA SELAYAR. Tari Pangngaru menjadi pembuka kegiatan Bakti Sosial Rafflesia Social Responsibility (RSR) 2017 yang dihadiri oleh Wakil Bupati Kepulauan di Desa Tanete, Kecamatan Bontomatene pada hari Sabtu kemarin.

Wakil Bupati Kepulauan Selayar Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H menghadiri sekaligus membuka secara resmi Bakti Sosial Rafflesia Social Responsibility (RSR) 2017 di Dusun Parangia. Kegiatan ini diselenggarakan atas kerjasama Pemdes Tanete, Komunitas Pencinta Alam Reflesia Makassar dan Ikatan Kerukunan Mahasiswa Tanete (Ikmat) dan Nusantara Institute.

Dengan mengusung tema "Act for Society" bakti sosial ini akan digelar hingga Selasa 12 September 2017 yang akan datang.

Wakil Bupati Kepulauan Selayar Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H., mengawali kegiatan dengan penanaman pohon perdana, kemudian disusul oleh peserta Baksos. Diantaranya Danramil Bontomate'ne, H. Syafiuddin, Kepala Desa Tante Iskandar, dan Kepala Puskesmas Parangia Abidin Marru' serta masyarakat setempat.

Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H menyampaikan apresiasi atas adanya kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan oleh kalangan pemuda dan mahasiswa. Mengingat saat ini dunia sementara bergelut dengan kondisi krisis pemuda dan krisis kemanusian termasuk juga menyentuh daerah kita ini. 

Berharap kegiatan bakti sosial ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Kepulauan Selayar secara menyeluruh, tidak hanya di Desa Tanate saja. Dan kepada untuk para mahasiswa untuk mampu bersosialisasi dengan masyarakat dalam mewujudkan Rafflesia Social Respinsibility 2017. 

"Ada tiga hal menyangkut kecerdasan yang harus kita kuasai yakni kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual," kata H. Zainuddin. (KT2)

BACA JUGA : Pohon Besar Tiba-Tiba Tumbang Di Jln. Bina Karya Benteng