Kompas.com - 08/09/2021, 11:37 WIB
Wakil Menteri Hukum dan HAM Eddy Hiariej, Dirjen HAM Mualimin Abdi, Menkumham Yasonna Laoly dan Sekjen Kemenkumham, Andap Budhi Revianto di Kantor Kementerian Hukum dan HAM. Dokumentasi KemenkumhamWakil Menteri Hukum dan HAM Eddy Hiariej, Dirjen HAM Mualimin Abdi, Menkumham Yasonna Laoly dan Sekjen Kemenkumham, Andap Budhi Revianto di Kantor Kementerian Hukum dan HAM.

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly dan Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej mengunjungi lokasi kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang, Banten, Rabu (8/9/2021).

Pantauan Kompas.com, Menkumham tiba pukul 10.41, sedangkan Wamenkumham terlebih dulu di lokasi, sejak 10.05 WIB.

Kedua pejabat Kemenkumham itu langsung memasuki Lapas Tangerang dan tak memberikan komentar apa pun.

Baca juga: ICJR Duga Mitigasi Kebakaran Lapas Tangerang Terhambat karena Overcapacity

Hingga pukul 11.30 WIB, keduanya belum memberikan informasi terkait kunjungannya tersebut.

Mereka masih melakukan pengecekan ihwal terjadinya kebakaran di Lapas I Kelas Tangerang.

Pantauan terkini, akan diadakan konferensi pers Menkumham dan Wamenkumham di area depan pintu masuk Lapas.

Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email

Diketahui, kebakaran terjadi di Blok C Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang, Banten, Rabu (8/9/2021) pagi.

Baca juga: Ketua Komisi III Minta Polisi Usut Tuntas Kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang

Kepala Bagian Humas dan Protokol Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham Rika Aprianti menyatakan, kebakaran itu terjadi Blok C yang merupakan hunian untuk narapidana kasus narkoba. Blok C itu ditempati 122 warga binaan.

Penyebab kebakaran masih diselidiki. Namun, kondisi api saat ini sudah berhasil dipadamkan.

Sebanyak 41 orang tewas dalam peristiwa kebakaran tersebut. Kemudian, 8 orang mengalami luka berat dan 31 orang luka ringan.



Rekomendasi untuk anda
25th

Ada hadiah voucher grab senilai total Rp 6.000.000 dan 1 unit smartphone.

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar.

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Ketua KPK: Jawa Barat Peringkat Satu dengan 101 Kasus Korupsi Daerah

Ketua KPK: Jawa Barat Peringkat Satu dengan 101 Kasus Korupsi Daerah

Nasional
Kemenkes: Testing Covid-19 Indonesia Sudah 3 Kali Lipat dari Standar WHO

Kemenkes: Testing Covid-19 Indonesia Sudah 3 Kali Lipat dari Standar WHO

Nasional
Menteri Trenggono: Teaching Factory Tingkatkan Kualitas SDM Sektor KP

Menteri Trenggono: Teaching Factory Tingkatkan Kualitas SDM Sektor KP

Nasional
LaporCovid-19 Dapat Laporan soal Booster Vaksin Covid-19 untuk Keluarga Pejabat di DKI

LaporCovid-19 Dapat Laporan soal Booster Vaksin Covid-19 untuk Keluarga Pejabat di DKI

Nasional
Dukung ICW Laporkan Lili Pintauli, Pukat: Terang Benderang Ini Kasus Dugaan Pidana

Dukung ICW Laporkan Lili Pintauli, Pukat: Terang Benderang Ini Kasus Dugaan Pidana

Nasional
Kejagung Tetapkan Dua Tersangka dalam Kasus Dugaan Korupsi Pembelian Gas Bumi PDPDE Sumsel

Kejagung Tetapkan Dua Tersangka dalam Kasus Dugaan Korupsi Pembelian Gas Bumi PDPDE Sumsel

Nasional
Ini Cara Kemensos Tangani Masalah Anak yang Kehilangan Orangtua Akibat Pandemi Covid-19

Ini Cara Kemensos Tangani Masalah Anak yang Kehilangan Orangtua Akibat Pandemi Covid-19

Nasional
Koalisi Masyarakat SIpil: Tiga Tahun Terakhir, 13 Lapas Terbakar

Koalisi Masyarakat SIpil: Tiga Tahun Terakhir, 13 Lapas Terbakar

Nasional
Kasus Korupsi Asabri, Kejagung Periksa Mantan Kadiv Kas dan Pembayaran sebagai Saksi

Kasus Korupsi Asabri, Kejagung Periksa Mantan Kadiv Kas dan Pembayaran sebagai Saksi

Nasional
Kemenkes: Banyak Provinsi Belum Perbarui Status Kasus Covid-19 Lebih dari 21 Hari

Kemenkes: Banyak Provinsi Belum Perbarui Status Kasus Covid-19 Lebih dari 21 Hari

Nasional
Mahfud Sampaikan Belasungkawa kepada Korban Kebakaran Lapas Tangerang

Mahfud Sampaikan Belasungkawa kepada Korban Kebakaran Lapas Tangerang

Nasional
Pemerintah Didesak Investigasi dan Evaluasi Kebakaran Lapas Tangerang

Pemerintah Didesak Investigasi dan Evaluasi Kebakaran Lapas Tangerang

Nasional
Agar Bantuan Tepat Sasaran, Mensos Risma Minta Pemda Perbarui Data Kemiskinan

Agar Bantuan Tepat Sasaran, Mensos Risma Minta Pemda Perbarui Data Kemiskinan

Nasional
Airlangga: Pemerintah Uji Coba PeduliLindungi di 5 Provinsi Luar Jawa-Bali

Airlangga: Pemerintah Uji Coba PeduliLindungi di 5 Provinsi Luar Jawa-Bali

Nasional
KPK Eksekusi Terpidana Pengadaan BCSS di Bakamla, Rahardjo Pratjihno ke Lapas Sukamiskin

KPK Eksekusi Terpidana Pengadaan BCSS di Bakamla, Rahardjo Pratjihno ke Lapas Sukamiskin

Nasional
komentar di artikel lainnya
Close Ads X
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.