Kategori
Branding dan Strategi RTV Stasiun TV Berjaringan

Penjelasan tentang kaitan nama RCTI dan Rajawali Televisi..


Sebelumnya saya ucapkan terima kasih kepada @adypermadi di Twitter yang telah membantu men-chirpkan tentang “relevansi nama antara RCTI dan Rajawali Televisi”. Selengkapnya dapat anda baca disini. Berikut ini penjelasannya, dengan sedikit penyesuaian.

Setelah melihat data statistik blog saya, rupanya #LangitRajawali menjadi kata kunci yang cukup “mewarnai” blog saya. Apalagi, kabar (rencana) penggantian nama dari B Channel ke Rajawali TV cukup menghebohkan : karena kesamaan pada pokoknya dengan RCTI. Berikut ini saya jelaskan tentang kesamaan pada pokoknya antara Rajawali TV dengan RCTI (dalam namanya), meskipun tetap berbeda konteks.

Rajawali TV dan RCTI memiliki perbedaan konteks. Rajawali TV adalah nama siaran, Rajawali dalam RCTI adalah nama perusahaan. RCTI memang dulunya sempat dimiliki oleh Rajawali Corpora (tercatat pernah ada nama Peter Sondakh dalam jajaran komisaris RCTI). B Channel (alias Rajawali TV) murni dimiliki Rajawali Corpora, sebagai upaya “comebacknya” Rajawali dalam industri pertelevisian.

Dulunya, RCTI merupakan patungan berberapa pengusaha (termasuk Peter Sondakh – Rajawali Corpora, dan Bambang Trihatmodjo – Bimantara). Setelah Bimantara Citra dilepas dari tangan Bambang Trihatmodjo pada awal 2000an, Bimantara Citra dimiliki oleh Hary Tanoe, lewat BHIT. MNC mengakuisisi RCTI pada 2004, dari Bimantara Citra (kini Global Mediacom), sebagai upaya konsolidasi bisnis media MNC Group.

B Channel sendiri diawali dari keberadaan TV Nusantara Cikarang, yang didirikan ibu Sofia Koswara, seorang pengusaha furnitur. B Channel akhirnya berdiri pada 2009, dan mengonsolidasikan (menyatukan) TV Nusantara menjadi salah satu TV jaringannya. Bu Sofia Koswara jadi CEO pertama B Channel. Awalnya, saya sendiri juga tak tahu pemiliknya B Channel siapa, karena memang misterius. Beda dengan TV lain yang membanggakan pemiliknya. Namun, karena sebuah artikel di internet, tentang TV Nusantara, akhirnya saya tahu siapa pemiliknya B Channel… Rajawali Corpora.

Rajawali Corpora adalah perusahaan investasi, yang telah memiliki berberapa perusahaan, termasuk taksi “Express”, B Channel, dan lainnya. Pada 2012, Rajawali Corpora berhasil mengantarkan anak usahanya, Taksi “Express” – PT Express Transindo Utama menjadi perusahaan publik. Tapi.. Tak banyak yang tahu kalau Rajawali Corpora sempat menjadi pemegang saham XL. Iya, bersama berberapa mitra asing. Sebelum XL Go Public pada 2005, Rajawali Corpora mulai menjual kepemilikannya di XL, kepada perusahaan telekomunikasi asal Malaysia, Axiata. Kembali ke penamaan, Rajawali TV dan RCTI berbeda konteks. Namun, keduanya (seperti) memiliki sangkut pautnya. Begitu penjelasannya.

Catatan : Jika ada hal-hal yang salah ataupun kurang, mohon dikoreksi lewat form komentar, beserta dengan bukti-bukti yang valid. Terima kasih.

2 replies on “Penjelasan tentang kaitan nama RCTI dan Rajawali Televisi..”

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Google

You are commenting using your Google account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s